SEJARAH
Berawal dari Persekutuan Doa Rumah Tangga (PDRT) tanggal 21 Januari 2002 dan Doa Malam pada bulan Februari 2002 yang dikoordinir oleh Alm. Bapak Wadiono Gondo bersama panitia, karena kasih dan penyertaanNya Pos PKP Wiyung terbentuk dan menyelenggarakan kebaktian perdana pada tanggal 1 September 2002 di Jl. Lembah Harapan 84, kediaman Alm. Bapak Wadiono Gondo.
Kebaktian perdana tersebut dipimpin oleh Alm. Pdt. Hendra Buana, S.Th. dari GKI Darmo Satelit. Pos PKP Wiyung didukung oleh 3 gereja yaitu GKI Darmo Satelit, GKI Emaus, dan GKI Pregolan Bunder.
Penyelenggaraan kebaktian di tempat di atas tidak berlangsung lama, dikarenakan adanya keberatan dari warga sekitar. Kebaktian kemudian dialihkan sementara ke kediaman Bapak Christian Hendrik di Taman Pondok Indah TX-18. Kebaktian di tempat yang baru ini berlangsung beberapa kali, kemudian Panitia mendapatkan lokasi di Pujasera SPBU Wiyung. Selama kurang lebih 4 bulan mengadakan kebaktian di Pujasera SPBU Wiyung, jemaat yang hadir cukup banyak sekitar 50-80 orang. Saat itu Panitia Pos maupun anggota merasa kurang nyaman harus beribadah di tempat makan, dan merasa perlu mencari tempat lain.
9 Februari 2003 GKI Pos Jemaat Wiyung melaksanakan kebaktian pertama pukul. 17.00 dipimpin oleh Pdt. Em. J. Atmarumeksa dari GKI Emaus di tempat yang ke-4 Ruko Taman Pondok Indah Blok A-12 (menyewa lantai 2 dan 3)
Kondisi tempat kebaktian yang berada di lantai 2 menjadi hambatan jemaat lanjut usia untuk beribadah. Setelah masa sewa berakhir, panitia dan Majelis 3 gereja pendukung memutuskan untuk berpindah lagi menyewa tempat di
Ruko Taman Pondok Indah A-33 selama 5 tahun mulai 14 April 2006 hingga 14 Januari 2011
Melalui persetujuan ke-3 gereja pendukung akhirnya ditempatkan seorang tenaga bantu pelayanan lulusan Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogjakarta melalui diri Sdri. Wahyuki Christianingrum, S.Si. mulai tanggal 1 Mei 2006 s/d 30 Juni 2009. Kehadiran Sdri Wahyuki mewarnai GKI Pos Jemaat Wiyung dengan
terbentuknya Persekutuan Doa Pemuda Remaja pada hari Sabtu tanggal 27 Mei 2006 dan menyediakan hari khusus bagi guru Sekolah Minggu untuk mengadakan persiapan.
Kebaktian dan Perayaan Natal GKI Pos Jemaat Wiyung pada tanggal 23 Desember 2007 menjadi tonggak berdirinya Paduan Suara Betlehem. Seiring berjalannya waktu, dirasakan lantai 1 ruko yang digunakan untuk kebaktian terlalu penuh dengan makin bertambahnya jemaat yang hadir dalam kebaktian. Oleh sebab itu Panitia kembali mencari tempat yang bisa menampung lebih banyak jemaat. Kemudian diperoleh sebuah ruko dengan luas bangunan lebih besar tidak jauh dari Blok A-33, tepatnya di Ruko Taman Pondok Indah A-38. Pada tahun 2010 kehadiran Alm. Philip Loekito, M.Div. sebagai Tenaga Bantu Pelayanan untuk pemuda remaja (part timer) dan Ibu Yoeng Min Lan, M.Div sebagai Tenaga Bantu Pelayanan (full timer) makin memperkokoh keberadaan GKI Pos Jemaat Wiyung.
Di ulang tahunnya yang ke-9 menjadi momen penting GKI Pos Jemaat Wiyung dengan diselenggarakannya Ibadah Pagi pukul 08.00 mulai hari Minggu tanggal 11 September 2011. Sehingga dengan demikian Kebaktian Umum Minggu diadakan dua kali, pukul 08.00 dan pukul 17.00 Bertempat di ruang kebaktian pada tanggal 16 Juli 2012 malam, Panitia GKI Pos Jemaat Wiyung bersama beberapa Hamba Tuhan dan Majelis Jemaat dari 3 gereja pendukung menyambut tim visitasi dari BPMSW GKI Sinode Wilayah Jawa Timur dan BPMK GKI Klasis Bojonegoro dalam rangka tanya jawab berkaitan pengajuan “Pos Jemaat” menjadi GKI Bakal Jemaat Wiyung!
Syukur kepada Tuhan, pada hari Minggu 2 September 2012 GKI Pos Jemaat Wiyung diteguhkan menjadi GKI Bakal Jemaat Wiyung. Pada bulan Desember 2012 GKI Wiyung berhasil memiliki sebidang tanah di Taman Pondok Indah Blok AX-1, AX-2, dan AX-20; dengan luas total 879m2. Harapan Badan Pimpinan adalah bisa mendirikan tempat ibadah tetap di lahan tersebut. Namun ketika mengajukan surat Permohonan Ijin kepada RT setempat tanggal 16 Juli 2013, balasan yang diterima berupa penolakan karena tanah tersebut terletak di perumahan dan bukan untuk fasilitas umum. Namun kasih dan penyertaan Tuhan nyata atas GKI Bajem Wiyung. Pada Maret 2016, ada informasi bahwa di Perumahan Royal Residence akan disediakan lahan fasilitas umum untuk 6 tempat ibadah, dan GKI Bajem
Wiyung diberi kesempatan menjadi salah satu bagian dari 6 tempat ibadan tersebut.
PERKEMBANGAN SAAT INI
Menindaklanjuti penawaran tersebut, Panitia Pembangunan GKI Bajem Wiyung segera mengadakan pertemuan dengan pihak developer. Semuanya berjalan dengan lancar, menyusul kemudian tanda tangan persetujuan dari
warga perumahan dapat diperoleh. Juga rekomendasi dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Kementrian Agama Republik Indonesia. Mengingat masa sewa ruko di Taman Pondok Indah A-38 yang akan berakhir bulan Juni 2018, Panitia Pembangunan segera mempersiapkan semua hal yang diperlukan untuk memulai pembangunan gedung gereja. Pada 24 Desember 2016 pukul 09.30 diadakan Ibadah Syukur Peletakan Batu Pertama dipimpin oleh Pdt. Andri Andri Purnawan Pembangunan diharapkan selesai pada bulan Maret 2018 dan rencananya
kebaktian mulai diadakan di gedung baru pada bulan April 2018.